Pengenalan DataBase
Dasar-Dasar MySQL
Database, apaan tuh?
Database adalah kumpulan data yang tersusun secara sistematis sehingga akan memudahkan pengguna untuk mengakses dan mengatur sehingga akan menghasilkan sebuah informasi yang efektif dan efisien.
Database dapat berdiri-sendiri dan juga dapat digabung menjadi satu kesatuan. Menggabung dua atau lebih jenis database disebut mengkorelasikan.
Sistem manajemen database merupakan software yang digunakan untuk mengolah database sampai pengaturan hak akses.
Sebuah database adalah sebuah struktur yang umumnya dikategorikan dalam 2 hal: Sebuah database flat dan sebuah database relasional. Database relasional lebih disukai karena lebih masuk akal dibandingkan database flat. Nah, MySQL adalah sebuah database relasional.
Pada database yang memiliki struktur relasional. Ada tabel-tabel yang menyimpan data. Setiap tabel terdiri dari kolom dan baris. Sebuah kolom mendefinisikan jenis informasi apa yang akan disimpan. Kamu memerlukan kolom khusus untuk setiap jenis informasi yang ingin kamu simpan (misalnya umur, tinggi, berat, alamat)
Kalau kolom mendefinisikan jenis informasi apa yang akan disimpan, maka sebuah baris adalah data aktual yang disimpan. Setiap baris dari tabel adalah masukan dari tabel tersebut dan berisi nilai-nilai untuk setiap kolom tabel tersebut. (contoh masukannya adalah Bambang: umur 40 tahun, 65 kg dan 160cm). Jika pembahasan database ini membingungkan buat kamu, jangan putus asa, kita akan membahas dan menunjukkan beberapa contoh tabel dalam tutorial selanjutnya.
Mengapa menggunakan Database?
Database akan menjadi sangat berguna saat kamu perlu menyimpan informasi yang dikategorikan secara logis. Contoh, katakanlah kamu ingin menyimpan informasi tentang semua karyawan pada sebuah perusahaan. Dengan database, kamu bisa mengelompokkan berbagai hal dalam bisnis menjadi beberapa tabel. Contoh tabelnya bisa saja tabel penjualan, karyawan, piutang, kinerja, dll.
Database adalah sebuah struktur yang umumnya dikategorikan dalam 2 hal: Sebuah database flat dan sebuah database relasional. Database relasional lebih disukai karena lebih masuk akal dibandingkan database flat. Nah, MySQL adalah sebuah database relasional.
Pada database yang memiliki struktur relasional meimiliki tabel-tabel yang menyimpan data. Setiap tabel terdiri dari kolom dan baris. Sebuah kolom mendefinisikan jenis informasi apa yang akan disimpan. Diperlukan kolom khusus untuk setiap jenis informasi yang ingin di simpan (misalnya umur, tinggi, berat, alamat). Kalau kolom mendefinisikan jenis informasi apa yang akan disimpan, maka sebuah baris adalah data aktual yang disimpan.
Setiap baris dari tabel adalah masukan dari tabel tersebut dan berisi nilai-nilai untuk setiap kolom tabel tersebut. (contoh masukannya adalah Fadli: umur 55 tahun, 65 kg dan 165cm). Lalu mengapa menggunakan database? Database merupakan representasi kumpulan fakta yang saling berhubungan disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Data perlu disimpan dalam database untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam database perlu diorganisasikan sedemikian rupa, supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi database yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya.
Contoh, katakanlah jika ingin menyimpan informasi tentang semua karyawan pada sebuah perusahaan. Dengan database, kita bisa mengelompokkan berbagai hal menjadi beberapa tabel. Sedangkan SQL (dibaca “ess-que-el”) merupakan kependekan dari Structured Query Language. Sesuai dengan standard ANSI, SQL merupakan bahasa standar untuk sistem menajemen database relasional.
Statemen SQL digunakan untuk melakukan tugas-tugas seperti melakukan update terhadap database, atau mengambil data dari sebuah database. Beberapa database relasional yang menggunakan SQL dan yang cukup terkenal diantaranya adalah: MySQL, Oracle, Sybase, Ms SQL, dan lainya. Meskipun sebagian besar sistem database menggunakan SQL, namun sebagian besar dari mereka juga memiliki ekstensi khusus yang hanya bisa digunakan di sistem masing-masing. Namun demikian, perintah standar SQL seperti “Select”, “Insert”, “Update”, “Delete”, “Create”, dan “Drop” dapat digunakan untuk melakukan hampir semua hal yang perlu dilakukan terhadap sebuah database.
SQL?
MySQL adalah sebuah perangkat lunak database (basis data) sistem tebuka yang sangat terkenal dikalangan pengembang sistem database dunia yang di gunakan untuk berbagai aplikasi terutama untuk aplikasi berbasis web. MySQL mempunyai fungsi sebagai SQl (Structured Query Language) yang di miliki sendiri dan telah di perluas. MySQL umumnya digunakan bersamaan dengan PHP untuk membuat aplikasi yang dinamis dan powerful.
SQL (dibaca "ess-que-el") merupakan kependekan dari Structured Query Language. SQL digunakan untuk berkomunikasi dengan sebuah Database. Sesuai dengan ANSI,SQL merupakan bahasa standar untuk sistem menajemen database relasional. Statemen SQL digunakan untuk melakukan tugas-tugas seperti melakukan update terhadap database, atau mengambil data dari sebuah database. Beberapa database relasional yang menggunakan SQL dan cukup ngetop adalah: MySQL, Oracle, Sybase, Microsoft SQL Server, Access, Ingres, etc. Meskipun sebagian besar sistem database menggunakan SQL, namun sebagian besar dari mereka juga memiliki ekstensi khusus yang hanya bisa digunakan di sistem masing-masing. Namun demikian, perintah standar SQL seperti "Select", "Insert", "Update", "Delete", "Create", dan "Drop" dapat digunakan untuk melakukan hampir semua hal yang perlu dilakukan terhadap sebuah database. Tutorial ini akan mengenalkan kamu pada penggunaan dasar dari perintah tersebut. Kamu bisa praktek dengan menginstal MySQL atau database lain di komputer kamu.
Untuk mempelajari MySQL tidaklah sulit, ada begitu banyak artikel berseliweran diinternet yang bisa dibaca secara gratis, salah satunya adalah MySQLPoint.com yang menyajikan artikel melimpah dan bebas digunakan. MySQLPoint.com mengelompokkan artikelnya kedalam beberapa kategori yang mudah dipahami.
Berdasarkan pengalaman penulis dalam mempelajari MySQL, MySQLPoint.com menjadi website wajib bagi developer database yang mengugunakan enggine MySQL. Betapa tidak MySQLPoint.com memiliki artikel dari penulisa-penulis diseluruh dunia yang telah berpengalam dalam mengembangkan database-database sekala besar. Selamat mempelajari, semoga berguna.
Basis Data: Himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan, yang diorganisasi sedemikian rupa, sehingga kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat.
Komponen Sistem Database:
Perangkat Keras (Hardware): Komputer, memori, storage (Harddisk), peripheral, dll.
Sistem Operasi (Operating System): Program yang menjalankan sistem komputer, mengendalikan resource komputer dan melakukan berbagai operasi dasar sistem komputer.
Basis Data (Database): Menyimpan berbagai obyek database (struktur tabel, indeks,dll)
DBMS (Database Management System) : Perangkat lunak yang memaintain data dalam jumlah besar.
Pemakai (User): Para pemakai database.
Aplikasi (perangkat lunak) lain: Program lain dalam DBMS.
Bahasa database, dibagi dalam 2 bentuk:
Data Definition Language (DDL).
Digunakan dalam membuat tabel baru, indeks, mengubah tabel, menentukan struktur tabel, dsb.
Data Manipulation Language (DML).
Digunakan dalam memanipulasi dan pengambilan data pada database.
Manipulasi data, dapat mencakup:
Pemanggilan data yang tersimpan dalam database (query).
Penyisipan/penambahan data baru ke database.
Penghapusan data dari database.
Pengubahan data pada database.
Dalam bahasa SQL pada umumnya informasi tersimpan dalam tabel-tabel yang secara logic merupakan struktur dua dimensi terdiri dari baris (row atau record) dan kolom (column atau field).
Dalam sebuah database dapat terdiri dari beberapa table.
Tipe data field:
Data yang terdapat pada tabel berupa field-field yang berisi nilai dari data tersebut. Nilai data dalam field memiliki tipe data sendiri-sendiri.
Contoh: nomor karyawan: bertipe integer dengan lebar field 10; nama karyawan: bertipe karakter dengan lebar 100; dan field alamat: bertipe varchar dengan lebar field max 255.
Untuk mengelola database MySQL:
Prompt DOS (tool command line)
Program Utility (PHPMyAdmin)
Akses ke database:
Koneksi ke database
Query/permintaan data
Pemutusan Koneksi
Koneksi menggunakan user root:
Jalankan DOS prompt.
Aktifkan direktori dimana file mysql.exe berada. Pada Xampp: C:\Program Files \ xampp \ mysql \ bin.
Kemudian ketikkan: mysql –h localhost – u root.
Mengelola Database dengan Prompt DOS:
Cara untuk membuat sebuah database baru adalah dengan perintah: create database namadatabase;
Contoh: create database db_kampus;
Untuk membuka sebuah database dapat menggunakan perintah berikut ini: use namadatabase;
Contoh: use db_kampus;
Perintah untuk membuat tabel baru adalah:
create table namatabel (struktur);
Contoh: create table tbl_karyawan
(nik int(4) not null primary key, nama char(40) not null, alamat char(100) not null, fakultas char(20) not null, usia int(2) not null);
Untuk memasukkan data ke tabel: insert into namatabel values(‘kolom1’,’kolom2’, …);
Contoh: insert into tbl_karyawan values(0001,’Andi’,’Jl.Kertajaya’,’Teknik’,23);
Untuk menampilkan isi tabel:
select * from tbl_karyawan;
Menampilkan field-field tertentu: select kolom1,kolom2 from namatabel;
Menampilkan data dengan record tertentu:
select * from namatabel where baris=nilai;
Menampilkan data dengan range tertentu:
select * from namatabel where namakolom between x and y;
Menampilkan data dengan nama awal diawali huruf “T”.
select * from namatabel where left(nama,1)=“T”;
Menampilkan data dengan nama awal diawali huruf “N”.
select * from namatabel where right(nama,1)=“N”;
Menampilkan data dengan subnama “ayu”.
select * from namatabel where nama like “%ayu%”;
Menghilangkan tampilan data dengan nilai yang sama pada satu kolom: select distinct namakolom from namatabel;
Merubah isi pada kolom tertentu: select namatabel set namakolom where namabaris;
“DASAR-DASAR MYSQL”
Untuk belajar MySQL, anda mesti mengetahui dasar-dasar dari MySQL itu sendiri...\
Dalam bahasa SQL pada umumnya informasi tersimpan dalam tabel-tabel yang secara
logik merupakan struktur dua dimensi terdiri dari baris (row atau record) dan
kolom(column atau field). Sedangkan dalam sebuah database dapat terdiri dari beberapa
table.
Beberapa tipe data dalam MySQL yang sering dipakai:
Tipe data Keterangan
INT(M) [UNSIGNED] Angka
-2147483648 s/d 2147483647
FLOAT(M,D) Angka pecahan
DATE Tanggal
Format : YYYY-MM-DD
DATETIME Tanggal dan Waktu
Format : YYYY-MM-DD HH:MM:SS
CHAR(M)
String dengan panjang tetap sesuai dengan yang
ditentukan.
Panjangnya 1-255 karakter
VARCHAR(M)
String dengan panjang yang berubah-ubah sesuai
dengan yang disimpan saat itu.
Panjangnya 1 – 255 karakter
BLOB Teks dengan panjang maksimum 65535 karakter
LONGBLOB Teks dengan panjang maksimum 4294967295
karakter
MEMBUAT DATABASE DAN TABLE
Untuk masuk ke dalam program MySQL pada prompt jalankan perintah berikut ini:
C:\> MYSQL (Enter)
Cara untuk membuat sebuah database baru adalah dengan perintah:
create database namadatabase;
Contoh:
create database privatdb;
Untuk membuka sebuah database dapat menggunakan perintah berikut ini:
use namadatabase;
Contoh:
use privatdb;
Perintah untuk membuat tabel baru adalah:
create table namatabel
(
struktur
);
Contoh:
Misalkan kita ingin menyimpan data anggota yaitu: nomor, nama, email, alamat, kota.
Sedangkan strukturnya seperti tabel dibawah ini:
Kolom/Field Tipe data Keterangan
nomor int(6) not null primary key angka dengan panjang maksimal 6, sebagai primarykey, tidak boleh kosong
nama char(40) not null teks dengan panjang maksimal 40 karakter, tidak boleh kosong
email char(255) not null teks dengan panjang maksimal 255 karakter, tidak boleh kosong
alamat char(80) not null teks dengan panjang maksimal 80 karakter, tidak boleh kosong
kota char(20) not null teks dengan panjang maksimal 20 karakter, tidakboleh kosong
Perintah MySQL untuk membuat tabel seperti diatas adalah:
create table anggota(
nomor int(6) not null primary key,
nama char(40) not null,
email char(255) not null,
alamat char(80) not null,
kota char(20) not null
);
Sedangkan data yang akan diisikan dalam tabel anggota adalah sebagai berikut:
Nomor Nama E-Mail Alamat Kota
1 Arini Nurillahi arini@hotmail.com Jl. Lebak Rejo 7 Surabaya
2 Renny Herlina rennyherlina@yahoo.com Jl. Hayam Wuruk 81 Bau Bau
3 Anon Kuncoro anonkuncoro@yahoo.com Jl. Candi Permata II/182 Semarang
4 Bayu bayu@astaga.com Jl. Pemuda 19 Surabaya
5 Riza riza@themail.com Jl. Karang Menjangan 5 Surabaya
6 Paul paul@rocketmail.com Jl. Metojoyo A-10 Malang
7 Anita anita@netscape.net Jl. Teuku Umar 45 Malang
8 Yusuf yusuf@hotmail.com Jl. Rajawali 78 Mojokerto
9 Ali ali77@astaga.com Jl. Hasanuddin 3 Mojokerto
10 Aji ajisaka77@yahoo.com Jl. Kalilom Lor Kelinci 9 Surabaya
11 Latief latif@mail.com Jl. Merak 171 Surabaya
12 Supri supri@themail.com Jl. Sudirman 12 Malang
Untuk memasukkan sebuah baris (record) kedalam tabel MySQL adalah sebagai
berikut:
insert into namatabel values(kolom1, kolom2, kolom3,…);
Contoh:
insert into anggota values(‘1’,’Arini Nurillahi’,’arini@hotmail.com’,’Jl.Lebak Rejo
7’,’Surabaya’);
MENAMPILKAN ISI TABLE
Isi tabel dapat ditampilkan dengan menggunakan perintah SELECT, cara penulisan
perintah SELECT adalah:
select kolom from namatable;
Contoh:
• Untuk menampilkan kolom (field) nomor dan nama pada tabel anggota
select nomor, nama from anggota;
• Untuk menampilkan semua kolom(field) pada tabel anggota
select * from anggota;
• Untuk menampilkan semua kolom pada tabel anggota yang berada pada kota
‘Surabaya’
select * from anggota where kota=’Surabaya’;
• Untuk menampilkan semua kolom pada tabel anggota dengan urut nama
select * from anggota order by nama;
• Untuk menghitung jumlah record pada tabel anggota
select count(*) from anggota;
• Untuk menampilkan kota pada tabel anggota
select kota from anggota;
• Untuk menampilkan kota dengan tidak menampikan kota yang sama pada tabel
anggota
select distinct kota from anggota;
• Untuk menampilkan nama dan email yang mempunyai email di ‘yahoo.com’
select nama,email from anggota where email like ‘%yahoo.com’;
MENGHAPUS RECORD
Untuk menghapus suatu record dengan kriteria tertentu digunakan perintah sebagai berikut:
delete from namatabel where kriteria;
Contoh:
• Menghapus record dari tabel anggota yang bernomor ‘3’
delete from anggota where nomor=’3’;
MEMODIFIKASI RECORD
Untuk memodifikasi (merubah) isi record tertentu adalah dengan menggunakan perintah
sebagai berikut:
update namatabel set kolom1=nilaibaru1, kolom2=nilaibaru2 … where kriteria;
Contoh:
• Merubah e-mail dari anggota yang bernomor 12 menjadi ‘supri@yahoo.com’
dalam tabel anggota.
update anggota set email=’supri@yahoo.com’ where nomor=’12’;
MENGHUBUNGKAN PHP DENGAN MySQL
Agar script PHP yang kita buat dapat berhubungan dengan database dari MySQL dapat
menggunakan fungsi berikut ini:
File utama.php:
function open_connection()
{
$host=”localhost”;
$username=”root”;
$password=””;
$databasename=”privatdb”;
$link=mysql_connect($host,$username,$password) or die ("Database tidak dapat
dihubungkan!");
mysql_select_db($databasename,$link);
return $link;
}
?>
Isi dari variabel $host, $username, $password dan $databasename dapat disesuaikan
sesuai dengan setting pada MySQL server yang ada.
Contoh:
Menampilkan data anggota yang telah dibuat dengan menggunakan script PHP.
File contoh13.php:
// ----- ambil isi dari file utama.php
require("utama.php");
// ----- hubungkan ke database
$link=open_connection();
// ----- menentukan nama tabel
$tablename="anggota";
// ----- perintah SQL dimasukkan ke dalam variable string
$sqlstr="select * from $tablename";
// ------ jalankan perintah SQL
$result = mysql_query ($sqlstr) or die ("Kesalahan pada perintah SQL!");
// ------ putus hubungan dengan database
mysql_close($link);
echo("NO | Nama | email | Alamat |Kota |");
// ------ ambil isi masing-masing record
while ($row = mysql_fetch_object ($result))
{
// ----- mengambil isi setiap kolom
$nomor=$row->nomor;
$nama=$row->nama;
$email=$row->email;
$alamat=$row->alamat;
$kota=$row->kota;
// ------ menampilkan di layar browser
echo("$nomor | $nama | $email | $alamat | $kota |");
}
SQL ( Structured Query Language ) adalah bahasa stndart yang digunakan
untuk mengakses server database . Semenjak tahun 70-an bahasa ini telah
dikembangkan oleh IBM, yang kemudian diikuti dengan adanya Oracle, Informix
dan Sybase. Dengan menggunakan SQL, proses akses database menjadi lebih
user-friendly dibandingkan dengan misalnya dBase ataupun Clipper yang masih
menggunakan perintah – perintah pemrograman murni.
Selain MySQL, ada beberapa jenis pemograman yang berorientasi
database yang dapat digunakan untuk aplikasi di web seperti ORACLE. Oracle
merupakan sebuah perusahaan besar di dunia yang cakupan bisnis salah satunya
adalah penjualan software dan pembuatan software database yang diperuntukkan
bagi perusahaan-perusahaan besar di dunia. Karena softwarenya tidak bebas di
“pasaran” atau tidak free software maka sebagian besar perusahaan kecil atau
menengah atau programmer web masih menggunakan database MySQL sebagai
software database perusahaan atau webnya.
Berita terayar mengabarkan bahwa ORACLE merupakan perusahaan yang
mendapatkan keuntungan terbesar dalam bisnis software database.
MySQL adalah sebuah server database SQL multiuser dan multi-threaded.
SQL sendiri adalah salah satu bahasa database yang paling populer di dunia.
Implementasi program server database ini adalah program daemon 'mysqld' dan
beberapa program lain serta beberapa pustaka.
MySQL dibuat oleh TcX dan telah dipercaya mengelola sistem dengan 40 buah
database berisi 10,000 tabel dan 500 di antaranya memiliki 7 juta baris (kira-kira
100 gigabyte data). Database ini dibuat untuk keperluan sistem database yang
cepat, handal dan mudah digunakan. Walaupun memiliki kemampuan yang cukup
baik, MySQL untuk sistem operasi Unix bersifat freeware, dan terdapat versi
shareware untuk sistem operasi windows. Menurut pembuatnya, MySQL disebut
seperti "my-ess-que-ell" dan bukan my-sequel !
Sebagaimana database sistem yang lain, dalam SQL juga dikenal hierarki
server dengan database-database. Tiap-tiap database memiliki tabel-tabel. Tiaptiap
tabel memiliki field-field.
Umumnya informasi tersimpan dalam tabel – tabel yang secara logik merupakan
struktur 2 dimensi terdiri atas baris dan kolom.Field-field tersebut dapat berupa
data seperti int , realm char, date, time dan lainnya.
SQL tidak memiliki fasilitas pemrograman yang lengkap, tidak ada
looping ataupun percabangan ,misalnya. Sehingga untuk menutupi kelemahan ini
perlu digabung dengan bahasa pemrograman semisal C.
Dalam training ini kita menggunakan MySQL sebgai SQL server karena
berbagai kelebihannya. Antara lain;
1. Source MySQL dapat diperoleh dengan mudah dan gratis
2. Sintaksnya lebih mudah dipahami dan tidak rumit
3. Pengaksesan database dapat dilakukan dengan mudah
Keunggulan MySQL
• MySQL merupakan program yang multi-threaded, sehingga dapat
dipasang pada server yang memiliki multi-CPU.
• Didukung program-program umum seperti C, C++, Java, Perl,
PHP, Python, TCL APIs dls.
• Bekerja pada berbagai platform. (tersedia berbagai versi untuk
berbagai sistem operasi).
• Memiliki jenis kolom yang cukup banyak sehingga memudahkan
konfigurasi sistem database.
• Memiliki sistem sekuriti yang cukup baik dengan verifikasi host.
• Mendukung ODBC untuk sistem operasi Microsoft Windows.
• Mendukung record yang memiliki kolom dengan panjang tetap
atau panjang bervariasi. dan masih banyak keunggulan lainnya
(lihat manual mysql_3.22)
• MySQL merupakan software yang free, dan bisa di download di
www.mysql.com. Sedangkan software database lainnya seperti
ORACLE merupakan software yang harus di beli.
• MySQL dan PHP saling terintegrasi. Maksudnya adalah
pembuatan database dengan menggunakan sintak PHP dapat di
buat. Sedangkan input yang di masukkan melalui aplikasi web
yang menggunakan script server-side seperti PHP dapat langsung
dimasukkan ke database MySQL yang ada di server dan tentunya
web tersebut berada di sebuah web server.
Sistem Server Database MySQL
Sistem database MySQL memiliki sistem sekuritas dengan tiga verifikasi
yaitu user(name), password dan host. Verifikasi host memungkinkan untuk
membuka sekuriti di 'localhost', tetapi tertutup bagi host lain (bekerja di lokal
komputer). Sistem sekuriti ini ada di dalam database mysql dan pada tabel
user. Proteksi juga dapat dilakukan terhadap database, tabel, hingga kolom
secara terpisah.
Referensi
Referensi pengetahuan tentang MySQL secara umum telah dipandang
cukup dari manual yang telah diberikan oleh TcX (mysql_3.22). Beberapa
buku lain tengan database SQL banyak dijumpai dan dapat memberikan
pengetahuan tambahan tentang pemrograman SQL.
Akses Databases
Pada umumnya akses ke database melalui tiga tahapan, yaitu :
1. Koneksi ke database (persiapan)
2 .Query/permintaan data (operasi)
3. Pemutusan koneksi
Koneksi ke database dilakukan menggunakan fungsi-fungsi
mysql_connect(), mysql_pconnect(), mysqlselect_db().
INSTALASI DAN TIPE DATA
• Instalasi MySQL
• Tipe Data
Instalasi MySQL
Untuk bisa bekerja dengan software MySQl, tentunya software tersebut
harus terinstal terlebih dahulu di komputer kita. Untuk mendapatkan software
tersebut kita dapat download dari website resmi MySQL yaitu
http://www.mysql.com. Di website tersebut ada beberapa software MySQL dari
yang terlama sampai yang terbaru.
Dalam modul ini kita akan menggunakan MySQL versi mysql-3.23.32-
win. Setelah anda download, file tersebut harus di ekstrak supaya kita dapat
menginstalnya. Setelah di ekstrak maka kita install dengan menekan file setup dua
kali. Selanjutnya ikuti instruksi yang ada ketika instalasi.
Setelah kita berhasil menginstal software tersebut, maka untuk
menjalankannya kita harus memulainya dari Dos-Prompt. Buka tampilan Dos-
Prompt dari menu program pada tombol start. Jika kita meletakkan file instalasi
mysql di direktori “c:\mysql” maka pada tampilan Dos-Prompt kita masuk ke
directori tersebut. Perhatikan gambar di bawah ini :
Dari gambar di atas, maka dapat dijelaskan bahwa :
Pada baris pertama yaitu c:\windows\cd\
Dengan di tulisnya cd\ berarti kita pindah ke directori asal yaitu “c:\”. Ada juga
sintak “cd..” yang berarti bahwa kita naik ke folder yang di atas folder
sebelumnya.
Karena ketika kita menginstalnya di folder c:\mysql maka kita harus
masuk ke mysql. Untuk mengkonfigurasinya maka kita harus masuk ke folder
“bin” dengan menuliskan pada tampilan Dos-Prompt “c:\mysql\bin”
Agar modul mysql berjalan dengan baik dan dapat terakses dengan benar
maka kita harus menjalankan mysqldump yang ada di folder bin dengan sintak
mysqld~2, juga kita harus menjalankan mysql-opt dengan sintak mysqld~1.
Agar bisa MySQL dapat berjalan dengan baik di mana software tersebut
terjaga dengan diberi password dan password tersebut terestriksi dengan baik
maka gunakan sintak :
Sintak mysqladmin reload merupakan perintah untuk mengaktifkan mysql
dan agar user dan passwordnya dapat aktif dengan baik.
Sintak mysqladmin –u root password smkti berarti nama user adalah root
dan password-nya adalah smkti.
Hal ini sangat berguna ketika kita ingi menghubungkan sintak PHP dengan
MySQL karena untuk menghubungkannya kita membutuhkan nama user yang
memiliki database tertentu dengan password yang harus terproteksi supaya user
lain tidak dapat melihat dan menggangu ini database yang telah ada.
Langkah selanjutnya adalah :
Untuk bisa masuk kedalam system MySQL maka kita harus menuliskan sintak :
mysql –u root –p
Maka akan muncul kalimat enter password . Password yang kita masukkan adalah
password yang sudah kita nyatakan pada sintak sebelumnya yaitu smkti.
Jika telah nampak sintak :
mysql>
mysql>
maka kita telah masuk kedalan system database MySQL tersebut.
Tipe Data
Beberapa jenis tipe data dalam MySQL memiliki tipe tersendiri dalam tiap
field di table databasenya.
MySQL mengenal beberapa type data field, yaitu :
1. Tipe data numerik
Tipe data numerik dapat dibedakan menajdi dua kelompok, yaitu tipe data
integer dan tipe data floating point. Tipe data integer untuk data bilangan
bulat sedangkan tipe data floating point digunakan untuk bilangan desimal.
Tipe data numeric dapat kita sajikan dalam table di bawah ini :
Tipe data Kisaran nilai
Tinyint (-128) – 127 atau 0-225
Smallint (-32768) – 32767 atau 0 – 65535
Mediumint (-8388608)-8388607 atau 0-16777215
Int (-2147683648)-(2147683647) atau 0-4294967295
Bigint (-9223372036854775808)-(9223372036854775807)
atau
0 - 18446744073709551615
Float(x) (-3.402823466E+38)-(-1.175494351E-38),0,dan
1.175494351E-38 – 3.402823466E + 38
Float Idem
Double (-1.7976E+308)–(-2.22E-308),0,dan(2.22E-308)-
(1.79E+308)
Besar kebutuhan memori penyimpanan untuk masin-masing tipe data di atas
sebagai berikut :
Column type Storage required
TINYINT 1 byte
SMALLINT 2 bytes
MEDIUMINT 3 bytes
INT 4 bytes
INTEGER 4 bytes
BIGINT 8 bytes
FLOAT(4) 4 bytes
FLOAT(8) 8 bytes
FLOAT 4 bytes
DOUBLE 8 bytes
DOUBLE PRECISION 8 bytes
REAL 8 bytes
DECIMAL(M,D) M bytes (D+2, if M < D) NUMERIC(M,D) M bytes (D+2, if M < D) 2. Tipe data string Yang termasuk dalam tipe data string adalah tipe-tipe data berikut : Tipe kolom Kebutuhan memori penyimpanan CHAR(M) M bytes, 1 <= M <= 255 VARCHAR(M) L+1 bytes, where L <= M and 1 <= M <= 255 TINYBLOB, TINYTEXT L+1 bytes, where L < 2^8 BLOB, TEXT L+2 bytes, where L < 2^16 MEDIUMBLOB, MEDIUMTEXT L+3 bytes, where L < 2^24 LONGBLOB, LONGTEXT L+4 bytes, where L < 2^32 ENUM('value1','value2 ',...) 1 or 2 bytes, depending on the number of enumeration values (65535 values maximum) SET('value1','value2',. ..) 1, 2, 3, 4 or 8 bytes, depending on the number of set members (64 members maximum) 3. Tipe data waktu Yang termasuk dalam tipe data tanggal dan waktu adalah sebagai berikut : Column type Storage required DATETIME 8 bytes DATE 3 bytes TIMESTAMP 4 bytes TIME 3 bytes YEAR 1 byte Tipe data char() dan varchar() pada prinsipnya sama. Yang menjadi perbedaannya adalah pada jumlah memori yang dibutuhkan untuk penyimpanan. Memori penyimpanan yang dibutuhkan tipe data char() bersifat statis, besarnya tergantung pada berapa jumlah karakter yang ditetapkan pada saat field tersebut dideklarasikan. Sebaliknya, tipe data varchar() besar memori penyimpanan tergantung terhadap berapa karakter yang digunakan ditambah 1 byte yang berisi data jumlah karakter yang digunakan. SINTAK DASAR MySQL • Pengantar Sintak Dasar • Membuat Database Baru Pengantar Sintak Dasar MySQL merupakan bahasa pemograman database di mana penulisan sintaknya tidak serumit bahasa pemograman lainnya seperti java, C++ dan sebagainya. Satu hal yang perlu diingat bahwa setiap penulisan script MySQL di Dos-Prompt harus selalu diakhiri dengan tanda titik koma (;). Di dalam source MySQL yang telah terinstal secara default telah terisi sebuah database yang bernama mysql dan tes . Untuk dapat menampilkan apasaja nama database yang telah ada maupun yang akan kita buat, gunakan sintak : Mysql> show databases;
Perhatikan contoh di bawah ini :
Contoh di atas menunjukkan bahwa dengan menggunakan sintak show
databases; berarti kita dapat menampilkan seluruh nama database yang telah ada.
Sintak untuk bisa masuk kedalam salah satu system database tersebut adalah :
Mysql>use nama_database;
Perhatikan gambar di bawah ini :
Dengan mengetikkan sintak use mysql; dan keluar kalimat database change,
berarti kita telah masuk ke dalam database mysql yang telah ada.
Di setiap database tentu ada terdapat beberapa table yang menjadi komponen
dasar sebuah database. Sintak untuk menampilkan seluruh table yang telah ada di
dalam database mysql adalah :
mysql>show tables;
perhatikan gambar di bawah :
Dari gambar di atas, kita dapat melihat bahwa di dalam database mysql
sudah ada beberapa table yang telah default dari mysql-nya sendiri. Didalam
database tersebut ada table columns_priv (columns_privilege), db, host,
tables_privilege, dan user di mana tiap tablenya memiliki fungsi tertentu yang
dapat diakses oleh tiap user. Database mysql ini biasanya sering digunakan bagi
webmaster sebagai tempat penyimpanan data, karena table-table yang telah ada
dan table yang dibutuhkan sebagian besar telah terpenuhi. Fungsi tiap table
tersebut akan kita bahas di bawah ini.
Untuk bisa melihat isi seluruhnya dari salah satu table sepeti user, maka
gunakan sintak sebagai berikut :
msql>select*from user;
Maka akan tampil suatu kolom-kolom dan baris-baris yang telah ada seperti
gambar di bawah ini:
Dari gambar di atas akan terlihat kolom host, user dan password yang telah terisi.
Isi dalam kolom tersebut seperti :
Host User Password
Localhost Root 1fb744464c9bba54
Localhost merupakan nama komputer kita sendiri apabila komputer
tersebut kita jadikan server. Sedangkan root adalah nama user yang berhak penuh
untuk mengatur database yang telah ada seperti menambah user, memberi fasilitas
kepada user lain agar user lain dapat akses ke database tersebut, bahkan juga root
bisa membuat database baru yang dapat digunakan kapanpun. Kolom password
yang terisi oleh kombinasi k\angka dan huruf di atas yaitu 1fb744464c9bba54
merupakan hasil password yang telah terestriksi pada sintak terdahulu yaitu
dengan menambahkan sintak password di depan kata password itu sendiri.
Membuat Database Baru
Membuat database
Untuk membuat sebuah database dengan nama ‘formulir’ kita tidak perlu
harus keluar terlebih dahulu dari salah satu database walau kita sebelumnya telah
masuk ke dalamnya, untuk membuatnya gunakan syntax berikut
mysql>create database formulir;
Perhatikan gambar di bawah ini :
Jika ada kalimat query ok, 1 row affected (0,88 sec) berarti kita telah
berhasil membuat sebuah database yang bernama formulir.
Dan untuk menghapusnya, gunakan sintak sebagai berikut :
mysql>drop database formulir;
Perhatikan gambar di bawah ini :
Pada kondisi di atas, apabila kita lupa meletakkan tanda titik koma (;) di
akhir kalimat maka pada baris setelahnya akan keluar tanda (->). Di
samping tanda tersebut harus kita beri tanda titik koma (;) agar dapat
berjalan dengan baik.
Membuat tabel
Setelah kita memasuki sebuah database, kita dapat mulai membuat tabel –
tabel sesuai dengan keperluan kita. Dalam database dikenal primary key, yaitu
field yang menjadi acuan data terhadap field-field lainnya dan primary key tidak
boleh null.Misalkan nama tabelnya adalah ‘data’, maka sintaknya adalah :
mysql>create table data (field1 typefield1 not null , field2 typefield2,
primary key (field1);
contoh :
create table data (nama char(15) not null, alamat char(20), primary key
(nama));
Perhatikan gambar di bawah ini :
Berbeda dengan sintak membuat database yang baru (create database
formulir), membuat table dalam database harus langsung disertai dengan
menuliskan nama kolom dan tipe datanya. Tanpa membuat hal tersebut maka kita
belum bis membuat suatu table karena kolomnya belum ada. Dan juga untuk
membuat suatu table yang baik maka harus disertai dengan primary key sebagai
kolom pembeda dari kolom yang lainnya agar user dalam mencari data tidak
mengalami kesusahan dalam mencari data yang diinginkan.
Mengisi table
Setelah tabel terbentuk, kita dapat memulai pekerjaan mengisi database.
Syntax yang digunakan adalah :
mysql>insert into data (field1,field2) values (valuefield1,valuefield2);
contoh :
insert into data (nama, alamat) values (‘firdaus’,’pustena’);
perhatikan contoh di bawah ini :
yang perlu diperhatikan, untuk type field char data yang dimasukkan harus diapit
tanda petik ‘ ‘, sedangkan untuk tipe integer tidak.
Untuk menampilkan isi dari imput yang barusan kita isi gunakan sintak :
mysql>select*from nama_table;
contoh :
select*from data;
perhatikan gambar di bawah :
Tanda (*) merupakan perintah untuk menampilkan seluruh kolom beserta
isinya. Jika kita ingin menampilkan hanya kolom nama saja, maka sintaknya
adalah: mysql>select field from nama_table;
contoh :
select nama from data;
Perhatikan gambar di bawah :
SINTAK MySQL (Lanjutan)
• Editing Table
• Menambah/menghapus/mengubah field dari tabel
• Menampilkan isi tabel
Editing Table
Mengubah isi tabel
Untuk mengoreksi kesalahan data yang kita masukkan, atau untuk
memperbaharui value field yang lama dapat kita gunakan syntax berikut;
mysql>update nama_table set fieldl=’valuefieldbaru’;
contoh :
update data set nama=’adnan’;
maka hasilnya adalah seluruh value field dari field yang ditentukan dari
sintak di atas yang telah terisi maupun yang belum terisi akan berubah menjadi
adnan, hal ini di sebabkan kita belum mengidentifikasi value field mana saja yang
harus berubah.
Perhatikan gambar di bawah :
Kalimat error seperti di atas menandakan kalau ada kesalah pengisian.
Sebelumnya kita harus mengetahui kondisi field ketika pertama kali kita
definisikan. Karena field nama merupakan primary key dari table tersebut maka
tidak boleh value field-nya yang sama agar ketika user mencari data, tidak ada isi
data yang sama. Jadi sifatnya harus unik. Untuk itu kita harus mengupdate field
selain field yang sudah kita definisikan sebagai primary key. Field lainnya adalah
alamat.
Contoh:
update data set alamat=’asrama’;
perhatikan gambar di bawah :
memperbaharui value field yang lama atau yang masih kosong tanpa harus
merubah seluruh value field dalam satu filed dapat kita gunakan syntax berikut;
mysql>updatenama_table set fieldl=’newvaluefield’ where field2=’valuefield2’;
contoh :
update data set alamat=’pustena’ where nama=’adnan’ ;
Maka yang berubah hanya isi kolom alamat dengan posisi sejajar dengan
valuefield (firdaus) dari kolom nama.
Perhatikan gambar di bawah ini :
Menghapus Isi Table
Untuk menghapus valuefield pada suatu tabel dapat dipakai syntax;
mysql>delete from nama_table where field=valuefield;
contoh :
delete from data where nama=’alikomeini’;
Hasilnya adalah seluruh valuefield yang satu baris dengan valuefield yang
kita definisikan untuk di hapus akan terikut hilang.
Perhatikan gambar di bawah ini :
Jika kita ingin menghapus valuefield tertentu saja tanpa harus menghapus
valuefield lainnya maka gunakan sintak update seperti di atas namun pada bagian
valuefieldbaru harus di kosongkan agar hasilnya nanti tidak ada data yang masuk
sebagai input.
contoh :
update data set alamat=’’ where nama=’adnan’ ;
perhatikan gambar di bawah :
Menambah/menghapus/mengubah field dari tabel
Bila kita ingin memodifikasi field pada tabel dapat digunakan syntax;
mysql>alter table nama_table add/drop field (typefield());
- Menambah field dalam tabel, sintaknya:
mysql>alter table nama_table add field typefield();
contoh:
alter table data add telepon int(10);
Perhatikan contoh di bawah :
Pada gambar di atas ada tulisan NULL. Tulisan ini muncul karena ketika
kita menulis sintaknya tidak kita sertai dengan kata not null seperti pada
contoh di atas. Karena itu kata NULL akan otomatis muncul. Untuk
menggantinya maka kita harus mengupdatenya dengan sintak seperti di
atas.
- Menambah field dalam suatu table dengan mengatur posisi letak field, sintaknya
mysql>alter table nama_table add field typefield() after field;
contoh :
alter table data add pekerjaan char(15) after alamat;
Perhatikan gambar berikut :
- Menghapus field dalam tabel, sintaknya :
mysql>alter table nama_table drop field;
contoh :
alter table data drop telepon;
Perhatikan gambar berikut :
- Mengganti nama dari field table
Untuk mengganti penamaan judul field dari sebuah table gunakan sintak :
mysql>alter table nama_table change name_field name_field_baru
typefield();
contoh :
alter table data change pekerjaan telepon int(10);
perhatikan gambar berikut :
Perhatikan gambar tersebut. Sebelumnya kita telah mendefinisikan
typefield pekerjaan adalah “char”, tetapi dengan sintak di atas kita dapat
sekaligus mengganti tipefield dari field yang ingin kita ganti namanya dan
juga kita dapat memperbesar atau memperkecil ukuran tipefieldnya. Bila kita
tidak ingin mengganti nama fieldnya tetapi hanya ingin memperbesar ukuran
typefieldnya sama maka sintaknya sama saja seperti di atas tetapi pada kalimat
nama_field_baru tetap di tulis nama_field yang awal sedangkan ukurannya
dapat kita ganti di dalam kurung ().
Menampilkan isi tabel
untuk menampilkan keseluruhan isi table telah kita bahas di atas yaitu
dengan menggunakan syntax
mysql>select * from nama_field;
untuk menampilkan tabel dengan kondisi field tertentu semisal field nama
mysql>select field1,field2 from nama_field;
contoh :
select nama, alamat from data;
Menampilkan isi tabel dengan beberapa keyword :
1. Distinct
Keyword ini berguna untuk menghilangkan record-record yang
sama.
Sintaknya :
mysql>select distinct field from nama_table ;
contoh :
select distinct nama from data;
2. Between
Keyword ini berguna untuk membatasi suatu kolom yang berada
pada suatu batas nilai tertentu. Misalkan, buka tabel user di
database formulir, sintaknya :
mysql>select field1, field2 from nama_table where field2 between
valuefield2 and valuefield2;
contoh :
select nama, umur from user where telepon between 2500000 and
2530000;
3. like
Keyword ini berguna untuk mencari data yang memiliki pola
tertentu. Misalkan untuk mencari alamat user dengan kata unix,
dapat digunakan query :
mysql>select field from nama_table where field like ‘%value%’;
contoh :
select alamat from data where alamat like ‘%cisitu%’;
4. order by
Keyword ini berguna untuk menampilkan field sesuai abjad. Sintak
:
mysql>select * from nama_table order by field;
contoh :
select*from data order by nama;
untuk urutan kebalikannya dapat digunakan;
mysql>select field1,field2 from data order by field1 desc;
Untuk sintak-sintak di atas gunakan sample data seperti yang ada di dalam gambar
berikut:
Selamat Mencoba……Terima kasih……
Semoga kita menjadi orang-orang yang sukses, dalam kasih sayang serta ridho Allah SWT..
Amieeen………
0 komentar:
Posting Komentar